Ketika kita mendengak kalimat entrepreneur, yang ada pada benak kita adalah, pastilah pengusaha, bisnis, perusahaan, dan lain-lain yang terkait dengan kegiatan berwirausaha. Pendidikan entrepreneur merupakan pendidikan yang ditujukan untuk menstimulasi manusia agar mereka memiliki jiwa entrepreneurship atau bewirausaha. Dewasa ini pendidikan entrepreneur tidak hanya ditujukan pada orang-orang yang sudah atau akan melakukan kegiatan berwirausaha, melainkan kepada mahasiswa, bahkan pada jenjang pendidikan seperti SMA, SMK, dan lain-lain, dapat kita temukan pendidikan entrepeneur.
Contohnya pendiidkan entrepreneur pada mahasiswa. Mengapa perlu, berdasaran fakta atau data yang ada dari badan statistik, tak kurang lebih dari satu juta mahasiswa lulusan S1, menjadi pengangguran hal ini dikarenakan terbatasnya lapangan pekerjaan, dan banyaknya tenanga kerja yang lulus setiap tahunnya dari berbagai perguruan tinggi. Pendidikan entrepreneur pada mahasiswa, dapat merangsang mahasiswa untuk menciptakan sebuah usaha ketika mereka lulus nanti dengan kemampuan yang mereka miliki dan ilmu yang telah mereka dapat yang dapat menunjang kegiatan entrepreneur, bukan menjadi pekerja dengan keterampilan yang mereka dapat pada saat mereka kuliah. Selain itu, semakin banyaknya mahasiswa yang menjadi entrepreneur, dapat menjadikan bertambahnya lapangan pekerjaan bagi para luusan lainnya yang ingin bekerja.
Oleh karena itu, pendidikan entrepreneur sekarang dinilai tak kalan pentingnya dengan pendidikan akademis yang lain. Pengangguran pada mahasiswa yang berilmu adalah masalah yang sangat serius untuk dipecahkan. Perlunya perubahan pola pikir, dan penambahan kurikulum entrepreneur dalam berbagai bentuk kegiatan, dapat dinilai sangat penting.
No comments:
Post a Comment